Ratu Dewa Birokrat Berkontestasi Menuju Kursi Wali Kota Palembang
Melalui surat rekomendasi Nomor 07-1083/Rekom/DPP GERINDRA/2024 yang ditandatangani Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jendral Ahmad Muzani, Partai Gerindra yang memiliki delapan kursi di DPRD Palembang pada Pemilu 2024, butuh dua kursi tambahan guna memenuhi syarat minimal 20 persen kursi DPRD untuk mencalonkan kepala daerah. Surat tersebut juga merekomendasikan Prima Salam Ketua DPC Partai Gerindra Palembang sebagai calon Wakil Wali Kota Palembang mendampingi Ratu Dewa.
Dalam proses yang berjalan, di media massa lokal dan media sosial bermunculan isu, Ratu Dewa akan batal maju sebagai calon Wali Kota Palembang karena tak unjung mendapat tambahan dukungan dari partai politik lain yang akan menjadi koalisi. Isu yang berkembang, “Ratu Dewa Terancam Gagal karena Kurang Partai Pengusung”.
Isu tersebut kemudian terpatahkan. Berselang satu bulan setelah dukungan dari Partai Gerindra, 24 Agusus 2024 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang memiliki lima kursi di DPRD Kota Palembang menyatakan mendukung Ratu Dewa berpasangan dengan Prima Salam untuk maju pada Pilkada Kota Palembang 2024. Total dukungan 13 kursi mendukung pasangan ini untuk berkontetasi pada 27 November 2024.
“Alhamdulillah, hari ini saya bersama Prima Salam resmi didukung PDI Perjuangan. Dengan dukungan Partai Gerindra dan PDI Perjuangan, kami sudah bisa mendaftar ke KPU menjadi bakal calon wali kota dan wakil wali Kota Palembang”, Ratu Dewa, Sabtu (24/8).
Menurutnya, dukungan partai yang dipimpin Megawati Soekarno Putri ini sangat berarti. “PDI Perjuangan menjadi salah satu partai yang konsisten memperjuangkan hak-hak masyarakat dan memiliki kredibilitas partai dan juga kader yang mumpuni dalam berpolitik. Ini debuah kehormatan bisa didukung oleh PDI Perjuangan dan Partai Gerindra. Kami bersyukur dan terus berupaya membangun Kota Palembang dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat”, katanya.
Dewa mengaku, dukungan partai dan masyarakat yang diperolehnya untuk bisa mengikuti kontestasi Pilkada Kota Palembang merupakan hasil perjuangan panjang bersama para pendukung dan relawan.