Ratu Dewa Birokrat Berkontestasi Menuju Kursi Wali Kota Palembang
Tak lama Dewa berkarir di Pemprov Sumsel dan pernah menjabat Kepala Bagian Humas, lalu pindah ke Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang. Di sini karirnya terus bergerak seiring prestasi dan kapasitasnya. Setelah memegang beberapa jabatan, karirnya sampai pada jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Palembang.
Seiring berakhirnya masa jabatan Wali Kota Harnojoyo dan Wakil Wali Kota Fitrianti Agustinda, oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Ratu Dewa mendapat tugas baru menjadi Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang sejak 18 September 2023. Belum genap satu tahun menjabat Pj Wali Kota pada 19 Juni 2024 ia diganti dengan Ucok Abdulrauf Damenta dari Kementerian Dalam Negeri.
Kenapa Ratu Dewa diganti? Saat itu bertebaran kabar bahwa ia akan maju pada kontestasi Pilkada 2024, sebagai ASN ia harus melepas jabatannya sesuai intsruksi Mendagri bagi penjabat kepala daerah yang akan mengikuti Pilkada 2024 harus mundur. Selain itu sebagai ASN jika maju mengikuti Pilkada maka status ASN pun harus dilepas.
Dengan kemantapan hati, Ratu Dewa menyatakan siap maju pada pemilihan Wali Kota Palembang dan memilih mundur dari ASN terhitung sejak akhir Juli 2024.
Pernyataannya mundur sebagai ASN disampaikan Ratu Dewa di depan para ASN Pemkot Palembang dalam apel bersama di Benteng Kuto Besak, 29 Juli 2024. “Saya pamit mundur dari PNS dan akan berkompetisi di Pilkada nanti. Saya mohon maaf kepada bapak-ibu sekalian jika saat menjabat saya pernah marah atau ada yang tersinggung”, katanya.
Setelah 31 tahun mengbdi menjadi abdi negara Ratu Dewa di depan para ASN lainnya menyatakan bahwa dirinya akan izin maju dalam kontestasi politik pilkada dan jika terpilih berjanji untuk berjuang membawa dan memperhatikan aspirasi masyarakat dan ASN di Palembang. Acara pamitan yang berlangsung di pelataran yang berada di tepi sungai Musi tersebut berlangsung penuh haru.
Isu Gagal Maju
Pasca mundur sebagai ASN Ratu Dewa terus bersosialisi dan melakukan komunikasi politik dengan bakal calon partai politik pengusung yang akan mencalonkannya pada Pilkada Kota Palembang 2024. Setelah mengirim surat pengunduran diri sebagai ASN, pada 23 Juli 2024 Ratu Dewa mendapat dukungan dari {artai Gerindra.