Home > Literasi

Berkenalan dan Memahami Teknik dan Strategi Silent Reading

Saat membaca mereka hening, berkonsentrasi membaca dan memahami isi buku, tidak ada suara, tidak ada yang bermain dengan telepon selulernya.

Kegiatan silent reading Plbook Party. (FOTO: AINA RA)
Kegiatan silent reading Plbook Party. (FOTO: AINA RA)

Keempat, menggunakan metode preview dan review. Preview adalah metode dengan melihat sekilas isi teks untuk memahami struktur umum dan mendapatkan gambaran tentang apa yang akan dibaca. Review dilakukan setelah membaca untuk mengingat poin-poin penting dari buku yang dibaca.

Kelima, jangan lupa setelah silent reading dibuka sesi diskusi atau refleksi dari bacaan dengan orang lain tentang teks atau buku yang dibaca guna membantu memperkuat pemahaman dan membuat silent reading lebih bermakna.

Di lingkungan dunia pendidikan, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang Pertumbuhan Budi Pekerti, pada pada lampirannya menyebutkan, pemerintah mewajibkan sekolah-sekolah menggunakan waktu 15 menit sebelum pembelajaran untuk membaca buku selain buku mata pelajaran setiap hari. Pemilihan jenis membaca yang diterapkan menjadi tugas sekolah disesuaikan dengan kondisi siswa masing-masing. Jenis membaca senyap (silent reading) merupakan salah satu jenis membaca yang pantas untuk diterapkan.

Silent reading sebagai teknik membaca yang mengutamakan pemahaman tanpa suara, maka dengan memahami jenis-jenis membaca dan strategi dalam silent reading, pembaca bisa mendapatkan manfaat yang lebih maksimal dari kegiatan membaca mereka. Dari kegiatan dua komunitas, Palembang Book Party (Plbookparty) dan Kelana Book Club Palembang dengan menerapkan silent reading bisa memberi manfaat lebih luas, tidak hanya membantu dalam meningkatkan literasi, tetapi juga mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan imajinasi yang lebih kaya dari anggotanya. (maspril aries)

× Image