Home > Literasi

Kapan Wartawan Datang ke Perpustakaan? (Artikel Hari Buku Sedunia yang Terlambat)

Wartawan datang ke perpustakaan melakukan riset berbagai data atau informasi dari buku, surat kabar atau majalah yang ada di perpustakaan.

Ucapan dari Duta Baca Indonesia Gol A Gong. (FOTO: FB Golagong Penulis)
Ucapan dari Duta Baca Indonesia Gol A Gong. (FOTO: FB Golagong Penulis)

Tanyakan kepada wartawan yang anda kenal, “Kapan terakhir anda datang ke perpustakaan yang ada di kantor atau ke perpustakaan umum?” Jangan-jangan dalam satu tahun hanya satu kali berkunjung ke perpustakaan. Dari wartawan seperti itu, bagaimana pembaca bisa berharap membaca artikel atau tulisan bernas yang mencerahkan?

Pusdok Republika

Saat masih bergabung sebagai wartawan aktif di Republika, perpustakaan yang lebih sering disebut “Pusdok” lengkapnya Perpustakaan dan Dokumentasi Republika setiap hari selalu ramai dikunjungi tidak hanya wartawan tapi juga dari divisi non redaksi. Datang ke perpustakaan salah satunya untuk membaca, atau lainnya untuk mencari tambahan informasi atau referensi dari sebuah berita atau artikel yang akan ditulis.

Pusdok Republika termasuk dalam klasifikasi sebagai perpustakaan khusus. Mengutip Sri Sumekar dalam “Standar Perpustakaan Nasional” (2002) perpustakaan khusus adalah perpustakaan yang diselenggarakan oleh instansi baik pemerintah maupun swasta yang dibentuk dalam rangkaian sistem manajemen khusus, yaitu bertujuan untuk membantu tugas badan induknya.

Tujuan perpustakaan khusus adalah: a. Menunjang program lembaga induk; b. Menunjang penelitian lembaga induk; c. Menggalakan minat baca di lingkungan unit kerja lembaga induk; dan d. Memenuhi kebutuhan pemustaka di lingkungan perpustakaan.

Selain tujuan tersebut, perpustakaan khusus memiliki ciri tertentu yang berbeda dengan perpustakaan umum. Ciri tersebut diantaranya menurut Sulistyo Basuki dalam “Pengantar Ilmu Perpustakaan” adalah memiliki buku terbatas, keanggotaan yang terbatas, tekanan koleksi bukan pada buku (dalam arti sempit), melainkan pada majalah, pamflet, laporan penelitian dan lainnya.

Berdasarkan ciri-ciri tersebut yang termasuk dalam kelompok perpustakaan khusus adalah: perpustakaan departemen/ kementerian dan non kementerian, perpustakaan bank, perpustakaan surat kabar dan majalah, perpustakaan industri dan badan komersil, perpustakaan penelitian dan lembaga ilmiah, serta perpustakaan perusahaan.

× Image