Home > Budaya

Agus Fatoni : Sumsel akan Produksi Tiga Judul Film

Setelah Film "Dul Muluk dan Dul Malik" yang akan segera beredar, akan menyusul film berjudul "Ado Gawe".
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni pada buka puasa bersama dengan wartawan. (FOTO: Humas Pempov Sumsel)
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni pada buka puasa bersama dengan wartawan. (FOTO: Humas Pempov Sumsel)

KINGDOMSRIWIJAYA, Palembang – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) kembali memproduksi film. Terakhir, dua film diporoduksi pada masa kepemimpinan Gubernur Alex Noerdin (2008 – 2013 & 2013 – 2018) berjudul “Pengejar Angin” dan “Gending Sriwijaya”.

Pada masa kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur Sumsel Agus Fatoni, daerah ini kembali akan memproduksi film. “Setelah Dul Muluk dan Dul Malik yang akan segera beredar, akan menyusul film berjudul Ado Gawe”, kata Agus Fatoni, pada buka puasa bersama bersama wartawan, Jumat (5/4).

Menurutnya, film Ado Gawe yang memotret semangat masyarakat Sumsel akan diproduksi dengan sutradara wong kito Aditya Gumay. “Direncanakan dari Sumsel akan lahir tiga judul film, setelah Dul Muluk dan Dul Malik dan Ado Gawe akan ada satu judul lagi,” ujar Fatoni yang juga menjabat Direktur Jenderal Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri.

Pada film Dul Muluk dan Dul Malik sutradara Aditya Gumay melibatkan juga aktor senior wong kito Anwar Fuady. Untuk pengambilan gambar film ini dilakukan di beberapa tempat di Sumsel, salah satunya di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri Sumsel.

Pada scene di SMAN Sumsel, Film Dul Muluk dan Dul Malik diproduksi Pemprov Sumsel bersama rumah produksi Smaradana Pro juga melibat Pj Gubernur Agus Fatoni yang beradu berakting dengan Anwar Fuady.

Scene ini menceritakan tentang seorang murid yang tak melupakan jasa sang ustaz dan tetap menaruh hormat meskipun telah menjadi orang yang sukses.

× Image