Sebelum Kembali ke Amerika Chief Randy Moore Tanam Mangrove di TWA Angke Kapuk
KINGDOMSRIWIJAYA – Setelah kembali dari kunjungan ke Kalimantan Tengah (Kalteng), Chief of United States Forest Service (USFS) atau Kepala Badan Kehutanan Departemen Pertanian Amerika Serikat Randy Moore kembali ke Jakarta.
Sebelum kembali negaranya Amerika Serikat, Kamis (25/1) Chief Randy Moore bersama Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya dan rombongan berkunjung Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk. Di sini keduanya, melakukan penanaman pohon mangrove dan mendapat penjelasan tentang proses restorasi mangrove di kawasan yang terletak di utara Jakarta tersebut.
Ikut melakukan penanaman mangorve di TWA Angke Kapuk, Wakil Menteri LHK Alue Dohong, Kepala BRGM (Badan Restorasi Gambut dan Mangrove) Hartono, Direktur USAID Indoensia Jeff P Cohen, perwakilan Kedubes AS dan pejabat lainnya di Kementerian LHK dan BRGM.
Di TWA Angke Kapuk Randy Moore mendapat penjelasan, tahun 1997 sebanyak 90 persen tutupan mangrove di kawasan Angke Kapuk rusak karena berbagai aktivitas manusia, terutama tambak ilegal. Lalu dilakukan penanaman mangrove mulai tahun 2006 hingga kini tutupan vegetasinya mencapai 447 persen. Dari hanya 9,9 hektar pada tahun tahun 1999 menjadi 49,9 hektar pada tahun 2021.
Dengan meningkatkan kualitas kawasan TWA sebagai habitat satwa liar, sehingga keanekaragaman spesies satwa liar pun meningkat. Selain itu, restorasi ekosistem mangrove di TWA Angke Kapuk menjadikannya kawasan wisata yang menawarkan hutan mangrove sebagai daya tarik utamanya.
“Bagi saya ini adalah contoh kesuksesan. Kami tadi berkeliling naik perahu dan melihat begitu banyak satwa liar yang datang ke daerah tersebut”, kata Chief Randy Moore.