11 Tahun Penantian Pusri Meraih Proper Peringkat Emas
Jadi Proper merupakan kegiatan pengawasan dan program pemberian insentif dan/atau disinsentif kepada penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan. Pemberian insentif tersebut berupa penghargaan Proper.
Pemberian penghargaan PROPER berdasarkan penilaian kinerja penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan dalam : a. pencegahan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup; b. penanggulangan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup; dan c. pemulihan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup.
Kemudian penilaian kinerja berdasarkan pada kriteria penilaian Proper yang terdiri atas: a. kriteria ketaatan yang digunakan untuk pemeringkatan biru, merah, dan hitam; b. kriteria penilaian aspek lebih dari yang dipersyaratkan (beyond compliance) untuk pemeringkatan hijau dan emas.
Kriteria penilaian Proper tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Negara LingkunganHidup No 5 tahun 2011 tentang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan.
Pemberian penghargaan Proper menurut Menteri LHK Siti Nurbaya merupakan aprogram penilaian peringkat kinerja perusahaan atau Proper menjadi trigger dan tools dari pemerintah untuk mendorong para pelaku usaha menjalankan aktivitas bisnis yang beretika, berwawasan lingkungan, dan bertanggung jawab.
Secara mandiri perusahaan harus terus menerus mengembangkan inovasi dan menerapkan efisiensi pemanfaatan sumber daya dan produksi bersih untuk menghemat sumber daya alam demi kepentingan generasi saat ini dan mendatang. “Itulah hakekat dari peran perusahaan dalam menjalankan bisnis yang berkelanjutan,” katanya.
Pada pemberian penghargaan Proper 2022 menurut Wakil Presiden Ma’ruf Amin yang didampingi Menteri LHK Siti Nurbaya, Kamis (29/12), “Kriteria penilaian PROPER setiap tahun kian kompleks mengikuti kebutuhan dan tuntutan zaman. Tahun ini penilaiannya sudah mencakup penerapan penilaian life cycle assessment dan pelaksanaan inovasi sosial.”
Wapres Ma’ruf Amin juga menyampaikan bahwa selama kurang lebih 25 tahun Proper ditujukan untuk mendorong setiap aktivitas bisnis agar tidak sekadar menjadi pemenuhan ketaatan terhadap peraturan lingkungan hidup. “Bagi dunia usaha Proper harus menjadi platform melakukan praktik bisnis berkelanjutan dengan menerapkan prinsip ekonomi hijau,” pesannya.
Pada penilaian Proper tahun 2022 menurut Menteri Siti Nurbaya, sebanyak 15 pimpinan tertinggi atau CEO dari 99 perusahaan kandidat emas telah terpilih untuk dinilai sebagai green leader dan mendapat kesempatan mempresentasikan kapasitasnya dalam membawa sustainable company.
Selain itu pada Proper tahun ini tercatat 872 eco-inovasi dilahirkan perusahaan dan dinilai sebagai penghematan yang bisa dinilai dalam rupiah mencapai Rp126,28 triliun atau 23 persen lebih hemat dari 2021. Jumlah inovasi tahun ini pun meningkat 25 persen dari tahun sebelumnya 697 inovasi.
Bagi PT Pusri capaian peringkat emas yang diraih pada Proper 2022 sebagai bukti bahwa perusahaan milik negara ini adalah perusahaan yang serius menginvestasikan dana khusus pada isu lingkungan sekaligus sebagai bukti bahwa Pusri terbukti nyata memberi nilai tambah bagi masyarakat.
“Kinerja lingkungan yang baik adalah cerminan dari kualitas dan kuantitas investasi lingkungan yang dilakukan perusahaan,” tulis sejumlah pakar dan peneliti seperti E Claver, DM Lopez, J Molina, dan JJ Tari dalam “Environmental management and firm performance: A case” (2007).
Bagi perusahaan, tidak hanya Pusri, dapat disimpulkan bahwa semakin baik peringkat Proper, semakin baik kinerja lingkungannya, telah melakukan investasi lingkungan yang baik pula.
Mengutip Hansen, Don R dan Maryanne M Mowen dalam “Akuntansi Manajerial” (2007), “Dengan melakukan investasi lingkungan, perusahaan dapat mengurangi biaya-biaya lingkungan, menarik investor dan memperkuat penjualan produk, serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja perusahaan. Menurut penelitian pakar dari Jepang Eri Nakamura dalam “Does Environmental Investment Really Contribute to Firm Performance? An Empirical Analysis Using Japanese Firms” (2011), bahwa aktivitas terkait dengan pengelolaan lingkungan dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Selamat bagi PT Pusri atas penantiannya yang panjang, 11 tahun tidak terasa jika prestasi Proper peringkat emas yang berhasil diraih. (maspril aries)