Home > Politik

Bakal Calon Gubernur Perempuan dari Sumsel Mundur, Pilih Tegak Lurus dengan Partai

Saya katakan kalau rekomendasi sudah keluar, saya akan tegak lurus terhadap perintah partai yang sudah disampaikan Ketua Umum Partai Demokrat AHY.
Holda (dua kari kanan) saat menyampaikan mundur dari pencalonan bakal calon gubernur di DPD Partai Demokrat. (FOTO: D Oskandar)
Holda (dua kari kanan) saat menyampaikan mundur dari pencalonan bakal calon gubernur di DPD Partai Demokrat. (FOTO: D Oskandar)

KINGDOMSRIWIJAYA, Palembang – Holda anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Fraksi Partai Demokrat pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 mendeklarasikan diri sebagai bakal calon Gubernur Sumsel untuk periode 2024 - 2029. Dia menjadi perempuan pertama di Sumsel yang mendeklarasikan diri bakal calon yang siap berkompetisi memperebutkan kursi Gubernur Sumsel.

Untuk bisa diusung sebagai calon gubernur (cagub), Holda telah mendatangi dan mengambil formulir pendaftaran ke beberapa partai politik. Termasuk partai politik tempatnya bernaung, Partai Demokrat.

Dalam perjalanan dan proses politik, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menerbitkan rekomendasi yang diberikan kepada bakal calon gubernur Herman Deru dan bakal calon wakil gubernur pasangan Herman Deru - Cik Ujang (HDCU) untuk bertarung di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumsel 2024. Cik Ujang sendiri adalah Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel.

Dengan adanya rekomendasi tersebut, maka Holda yang juga menjabat Bendahara DPD Partai Demokrat Sumsel tidak bisa mencalonkan diri sebagai bakal calon Gubernur Sumsel karena sudah ada pasangan pasangan Herman Deru - Cik Ujang yang diusung partai berlambang mercy tersebut.

"Saya mengucapkan selamat atas rekomendasi yang diberikan DPP Partai Demokrat kepada pasangan HDCU. Isi surat tersebut sudah saya dengar semalam”, kata Holda, Rabu (12/6) di kantor DPD Partai Demokrat Sumsel.

× Image