Chicago dari Bola Basket, Cloud Gate dan Musik
Berkunjung ke Millennium Park tidak dipungut bayaran alias gratis. Berjalan kaki mengelilingi taman ini bisa menuju ke Paviliun Jay Pritzker, Cloud gate (gerbang awan), air mancur mahkota, taman lurie, dan destinasi wisata lainnya.
Millennium Park juga terhubung oleh BP Pedestrian Bridge dan Nichols Bridgeway ke bagian lain dari Grant Park sebuah taman atap (roof garden) atau green roof terbesar di dunia yang berada atas gedung area parkir dan stasiun kereta komuter Millennium.
BP Pedestrian Bridge di Millennium Park dinobatkan sebagai salah satu dari 10 Desain Jembatan Neofuturistik di Dunia. Jembatan bagi pejalan kaki ini adalah sebuah karya metalik dan bergelombang melintasi Columbus Drive dan menghubungkan Millennium Park ke Daley Bicentennial Plaza. Jembatan ini dibuat dengan baja tahan karat melengkung lengkung dan berbentuk biomorfik. Dek jembatan itu sendiri terbuat dari kayu keras dari Brasil yang tahan terhadap pembusukan dan menciptakan permukaan jalan yang nyaman.
Taman atap sendiri adalah bagian dari visi Kota Chicago yang dicanangkan Wali Kota Richard M. Daley pada awal tahun 2000, yaitu America’s Greenest City atau kota yang ramah lingkungan. Salah satu agendanya pada 2003 adalah “City of Chicago’s Water Agenda” dengan implementasi seperti green roof, rain barrel, permeable paving, natural landscaping, filter strip, rain garden, bioinfiltration, drainage swale, dan detention basin.
Di Chicago ada lebih dari 250 bangunan menggunakan sistem green roof yang menutupi 2,5 juta kaki persegi. Gedung lain yang memiliki atap green roof adalah Mayor Daley’s City Hall, Apple Store, Chicago Condo Green Roof, Museum Ilmu Pengetahuan dan Industri dan lainnya. Chicago adalah skyscrapers city yang ramah lingkungan.
Selain Millennium Park, di Chicago ada beberapa destinasi wisata gratis lainnya. Ada Lincoln Park Zoo dengan koleksi yang lengkap. Tak jauh dari taman milenium ada Grant Park dan Buckingham Fountain dengan berjalan kaki melewati Art Institute of Chicago, di taman ini tempat berlangsung Chicago Blues Festival yang juga gratis.
Ada yang menyebut Buckingham Fountain sebagai landmark Chicago di tengah Grant Park. Air mancur ini didedikasikan tahun 1927 merupakan sumbangan dermawan Kate S. Buckingham. Buckingham Fountain juga disebut-sebut salah satu air mancur terbesar di dunia. Air mancur ini dirancang oleh arsitek Edward H. Bennett dengan patung-patung dibuat pematung Prancis Marcel F. Loyau. Desain air mancurnya terinspirasi oleh Bassin de Latone dan meniru Air Mancur Latona di Versailles.
Kemudian ada Navy Pier destinasi yang dulu dijadikan sebagai dermaga dan tempat latihan bagi penerbang atau personil militer Amerika. Tempat ini mirip-mirip dengan Ancol di Jakarta. Navy Pier berada di tepi Danau Michigan yang bisa dinikmati dengan berlayar naik kapal.
Jika anda ingin berbelanja di Chicago bisa mendatangi Magnificent Miles yang merupakan jalan di pusat Kota Chicago. Sepanjang jalan ini terdapat hotel, restoran, cafe, dan pusat perbelanjaan. Tapi jika ingin berkeliling Chicago bisa sewa andong alias kereta kuda atau dengan naik bus wisata.
Jika ingin melihat seluruh kota Chicago dari satu titik bisa datang ke Willis Tower di 233 South Wacker Drive. Namanya saja tower, bangunan ini tingginya 1.453 kaki atau sebanyak 110 lantai. Pada lantai 103 ada area observasi yang disebut SkyDeck atau sebuah kotak kaca dengan lantai kaca, yang dikenal sebagai Ledge. Dari sini bisa melihat kota Chicago sejauh 40 - 50 mil. Untuk bisa ke sini harus membeli tiket.
Di Chicago juga ada banyak museum. Salah satunya yang terkenal adalah Museum of Natural History. Dulu museum ini bernama Columbus Chicago yang berdiri 1893 untuk memamerkan koleksi biologi dan antropologi dengan koleksi sekitar 20 juta artefak dan spesimen yang mencakup berbagai disiplin termasuk geologi, botani, zoologi dan antropologi. Kemudian ada Museum of Science and Industry, Oriental Institute Museum, American Writers Museum dan Museum Of Illusions Chicago.