Home > Literasi

Novel Biografi Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi dari Peraih Adinegoro

Menurut KJ untuk menulis naskah ini ia membaca buku dan sumber literasi tertulis sebanyak 16 naskah dari sebuah tokoh yang ia sebut Burung Kelana.

KJ atau Khairul Jasmi dengan novel Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi Guru Para Ulama dari Indonesiadari Republika Penerbit yang sudah ada di rak toko buku. (FOTO: IG @jasmi.khairul)

Menurut KJ untuk menulis naskah ini ia membaca buku dan sumber literasi tertulis sebanyak 16 naskah dari sebuah tokoh yang ia sebut “Burung Kelana”. KJ menyebutnya pada bagian dari judul “Burung Kelana itu Wafat” di halaman 257.

“Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi telah mencatat bahwa Tuhan telah menundukkan dunia untuknya. Menjadi burung kelana yang terbang jauh dan hinggap di Mekkah. Tidak ada orang di zamannya yang bisa menandingi dalam cara menuntut ilmu dan meraih kedudukan tinggi di Mekkah”.

KJ mencatat dalam buku ini, Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi adalah ulama pertama dan terakhir dari Nusantara yang pernah menjadi imam besar Masjidil Haram pada masanya. Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi yang meninggal dunia di Mekkah dalam usia 56 tahun pada 9 Jumadil Awal/ 13 Maret 1916 juga menjadi guru dari para ulama-ulama besar pada masa lalu saat Indonesia masih pada masa kolonial.

Tercatat diantaranya Haji Karim Amrullah yaitu ayah dari Buya Hamka, serta dua tokoh ulama pendiri ormas Islam terbesar di Indonesia saat ini, yaitu KH Ahmad Dahlan pendiri Muhammadiyah dan Syekh Hasyim Asy’ary pendiri Nahdlatul Ulama (NU).

Juga tercatat H Agus Salim pahlawan nasional yang juga bapak bangsa pernah menjadi murid dari Syekh Ahmad Khatib al Minangkabawi yang juga saudara sepupunya. Semua kisah tentang murid-muridnya yang kembali ke Nusantara atau Indonesia juga dirangkum KJ dalam novel birografi ini.

KJ membubuhkan tanda tangannya pada buku novel biografi "Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi Guru Para Ulama Indonesia" sebelum diedarkan. (FOTO : IG @ jasmi.khairul)

Novel Biografi

Semua cerita atau sejarah adalah histori atau kisah seperti yang dinyatakan KJ pada awal tulisan ini adalah bagian dari novel biografi yang dirangkainya secara menarik dan layak dibaca. Selain memahami kisah dalam Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi Guru Para Ulama dari Indonesia ada baiknya juga untuk mengenal dan tahu apa itu novel biografi, agar bisa membedakan dengan pelajaran sejarah yang kita terima di bangku sekolah?

Apakah itu novel biografi? Jika yang ditanyakan apa itu novel maka stiap kita bisa dengan mudah menjawabnya. Demikian pula dengan pertanyaan apa itu biografi. Seorang peneliti Gerry van Klinken dalam “Aku yang Berjuang: Sebuah Sejarah Penulisan Tentang Diri Sendiri pada Masa Orde Baru” menemukan dari tahun 1950 sampai tahun 2000 ada sebanyak 2.629 buah buku biografi, otobiografi dan memoar yang ditulis dan diterbitkan.

Gerry van Klinken menemukan, bahwa sebagian besar biografi di Indonesia merupakan tulisan biografi dalam bentuk pesanan (authorized biographies) yang menimbulkan kesan penonjolan diri. Penulisan tokoh politik berada peringkat pertama dan penulisan tokoh agama menempati urutan kedua.

Mengutip Louis M. Smith, “Metode Biografis” dalam Norman K. Denzin dan Yvonna S. Lincoln Handbook of Qualitative Reseach yang diterjemahkan Dariyatno, dkk (2009), biografi merupakan riwayat hidup tokoh yang ditulis oleh orang lain baik tokoh tersebut masih hidup atau sudah meninggal. Sedangkan riwayat hidup yang ditulis sendiri disebut otobiografi. Otobiografi lebih bersifat pengalaman nyata.

Sebelum novel biografi awalnya yang paling dikenal adalah novel. Dalam dunia akademis pengertian novel adalah karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif dan biasanya berbentuk sebuah cerita. Novel berasal dari kata bahasa Italia “novella” yang artinya sebuah kisah sepotong berita.

Dalam bahasa Indonesia novel kerap identik dengan roman yang memiliki alur cerita komplek. Panjang ceritanya puluhan ribu kata, ada yang menyebut sekitar 40.000 kata yang terbagi dalam beberapa bab atau bagian.

Sementara biografi dalam penulisan sang tokoh biasanya menggunakan bahasa ilmiah ada juga yang menggunakan ilmiah populer disebut sebagai karya non fiksi atau berbeda dengan novel yang masuk dalam rumpun karya fiksi. Sebuah karya biografi yang berbentuk novel yang kemudian disebut novel biografi dari sosok atau tokoh yang diceritakan menggunakan bahasa yang ringan dan santai ada yang menyebut bahasa sastra sehingga terciptalah suatu narasi atau alur cerita yang membuat pembaca antusias untuk membaca sampai akhir.

× Image