Toko Buku Natan Destinasi Literasi di Kotagede Yogyakarta
Jika lapar atau haus, di sini juga ada Natan Art Space Coffee Shop yang menyediakan makanan dan minuman atau aneka kuliner menu lokal dan internasional. Pengunjung juga bisa nongkrong di sini sambil membaca buku. Jika tiba waktu salat, bisa datang ke Masjid Al Huda yang berada di seberang Toko Buku Natan atau di depan Grha Sinta Bilawa Desa Jagalan.
Keunikan lain dari Toko Buku Natan adalah tersedianya ruang diskusi yang sengaja disediakan untuk berbagai kegiatan literasi dan budaya. Bisa untuk bedah buku, diskusi sastra, dan acara kebudayaan lainnya. Ruangnya nyaman dan sejuk sehingga para pengunjung dapat berdiskusi dengan tenang.
Dengan nuansa vintage¸ Toko Buku Natan terletak di sebuah bangunan berarsitektur Jawa tradisional yang sudah berusia ratusan tahun. Interiornya dihiasi dengan ukiran-ukiran khas Jawa, rak-rak kayu yang klasik, dan ornamen-ornamen antik tetap ada sentuhan modern. Selain buku yang tersusun di rak-rak, di dindingnya juga terpasang berbagai lukisan.
Toko Buku Natan yang unik dan khas memang berada di lingkungan yang khas. Toko buku ini adalah salah satu bagian dari atraksi di kawasan cagar budaya Kotagede. Mereka yang berkunjung dan datang ke toko ini menuangkan kenangannya di laman-laman media sosial di akun mereka masing-masing, bercerita tentang pengalaman dan kesannya dengan cara mereka sendiri. Ada yang hanya mengunggah foto juga ada yang mengunggah video pendek sebagai testimoni mereka. Berkunjung ke Toko Buku Natan bukan sekadar membeli buku, tetapi juga merasakan atmosfer khas Kotagede yang menyatu dengan sejarah dan budaya setempat.
Aesthetic dan vintage adalah bagian dari menjaga rasa hormat pada budaya lokal tercermin dari cara Toko Buku Natan menjaga keaslian bangunan, serta memperlakukan buku sebagai sesuatu yang lebih dari sekadar barang dagangan.